Smartphone Ternyata Bisa Menyebabkan ‘Amnesia Digital’

Posted on



Hotmagz- Banyaknya produksi smartphone saat ini, membuat banyak pengguna smartphone ini ketergantungan kepada barang elektronik ini. Bahkan, tak sedikit orang lebih memilih untuk memainkan handphonenya dari pada untuk menonton televisi. Tetapi, tahukah Anda jika smartphone dapat menyebabkan ‘amnesia digital’?

Penelitian mengungkapkan, banyak orang melupakan informasi penting hanya karena kecanggihan smartphone yang dimilikinya. Smartphone membuat orang tak bisa mengingat suatu hal yang sepele, seperti menghapal nomor telepon orang terdekat. Para peneliti menyebut hal tersebut sebagai ‘amnesia digital’.

Amnesia digital adalah hasil dari otak manusia yang beradaptasi dengan usia di mana smartphone dan internet selalu tersedia. Lebih dari 90 persen orang Amerika berusia 16 tahun ke atas, mengakui ketergantungan mereka terhadap smartphone dan internet sebagai alat untuk mengingat. Bahkan smartphone disebut sebagai ‘tangan kanan’ dari otak mereka.

Penelitian juga menunjukkan, bahwa kemampuan kita untuk mengingat informasi yang penting sudah di serahkan kepada alat elektronik tersebut. Hampir setengah dari orang yang disurvei mengatakan, smartphone mereka memegang hampir semua ingatan yang tidak boleh dilupakan, seperti kontak telepon, alarm, tanggal, foto, dan masih banyak lagi.

Tidak mengherankan, jika hilangnya data yang tersimpan pada smartphone menyebabkan pengguna bingung dan sedih. Mereka berpikir bahwa data yang ada di smartphone mereka, memiliki kenangan tersendiri yang tidak bisa tergantikan.

Sebagai konsumen, penting untuk kita menghindari efek jangka panjang akibat smartphone yang kini semakin canggih. Ada baiknya, kita tidak bergantung kepada smartphone kita dan tetap mengingat hal-hal yang penting di dalam otak kita.

sumber :  http://www.merdeka.com/teknologi/awas-smartphone-dapat-menyebabkan-amnesia-digital.html

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.