2 Juta Gay Melakukan Pawai Dan Menghujat Yesus

Viviany Beleboni Memerankan Yesus

Hotmagz – Momentum dilegalkannya pernikahan sesama jenis di amerika serikat semakin menimbulkan reaksi dari banyak pihak, kali ini dua juta gay sampai membanjiri jalan-jalan di Sao Paolo – Brazil dengan melakukan pawai besar besaran. Bukan sekedar pawai biasa mereka bahkan melakukan penghujatan dengan menirukan penyaliban Yesus. Penyaliban ini dilakukan oleh seorang aktris transgender dirinya berperan dan berdandan seperti Yesus, dicambuk sampai berdarah dan lalu disalibkan.

Pada aksi yang dinamakan “Gay Pride Parade ke-19″ ini, Viviany Beleboni yang merupakan seorang artis berumur 26 tahun berperan dan berdandan sebagai Yesus. Ia berkata bahwa selama ini ia sering diteror dan diancam oleh berbagai pihak karena keputusannya untuk berpindah jenis kelamin, tetapi dirinya tak menyesal sudah menjadi seorang transgender, Dia merasa dirinya mengalami seperti apa yang dialami Yesus yang dicibir, dicemooh, ditolak oleh banyak orang. 

“Mereka mengatakan hal-hal yang tidak masuk akal: bahwa saya harus mati disalibkan, akan menderita kanker. Saya bangun pagi pagi dan diteror oleh penelepon gelap dan mengatakan saya akan mati” Ujar Viviany yang tidak menyesal meskipun banyak di kritik oleh penentang LGBT.

Karena kejadian kontroversial ini seorang Uskup Agung di São Paulo yaitu d. Odilo Scherer, mengeluarkan himbauan. “Saya mengerti penderita anda terasa seperti Yesus di kayu salib, tetapi kita harus berhati-hati untuk tidak meremehkan atau menggunakan simbol-simbol agama dengan cara yang tidak sopan, sehubungan dengan agama adalah isu yang sensitif. Jika kita ingin dihormati, kita juga harus menghormati,” terangnya.

Peristiwa ini juga menimbulkan reaksi dari Kongres federal kota Sao Paolo Brasil dan pastor Marco Feliciano (PSC). Mereka menyampaikan pesan melalui social media sekaligus mengkritik aksi demonstrasi itu. Dia juga menuding pihak penyelenggara parade sudah mengejek iman Kristiani dan mengatakan bahwa tindakan tersebut merupakan tindakan penghujatan.

Respon berbeda diutarakan Presiden Komisi Hukum Konstitusi OAB-SP, Marcelo de Oliveira Fausto Figueiredo. Ia menyampaikan bahwa tak melihat tindakan kejahatan pada acara parade itu. “Ini adalah demonstrasi yang besar, tetapi dalam pandangan saya ini adalah bentuk kebebasan berekspresi.”

Lalu bagaimana menurut sobat? Rasanya agama apapun akan merasa terhujat apabila tokoh keagamaan mereka diperankan seorang transgender bukan?

Sumber : http://www.timeofgod.net/2-juta-gay-menghujat-yesus/

http://www1.folha.uol.com.br/internacional/en/brazil/2015/06/1640156-crucifixion-at-the-gay-parade-causes-controversy-with-religious.shtml#sthash.bzjVqpua.MN4OSfB7.dpuf