Heboh, Ada Pernikahan Gay Lagi di Bali





Hotmagz – Beberapa bulan kemarin kita sempat dihebohkan dengan pernikahan gay yang terjadi di Bali, Nah kali ini pernikahan ilegal tersebut kembali terjadi di Bali.

Bali sendiri memang salah satu destinasi favorit bagi mereka yang mengimpikan pernikahan eksotis. Namun di Negara Indonesia ini pernikahan sejenis masih ilegal dan tidak sah.

Seorang pengguna Facebook dengan akun bernama Ben Hitam mengunggah tiga buah foto. Di foto itu ia menuliskan “Selamat atas pernikahannya buat kedua temanku di Bali. Sukses selalu ya”. Foto kontroversial itu diunggah pada 20 Desember 2015 pukul 11.56.

Tampak pada foto yang pertama ada dua orang laki-laki berdiri sejajar di depan seseorang yang menggunakan pakaian adat Bali. Sambil memakai baju putih, terlihat latar belakang foto itu mirip bebatuan tebing.

Pada foto kedua, pasangan yang baru mengikat janji itu diapit oleh pria yang menggunakan pakaian adat Bali. Samping kanan kirinya empat orang perempuan cantik jelita.

Pada foto ketiga diunggah menampilkan pasangan tersebut tengah memasangkan cincin di jari manisnya. Belum diketahui persis apakah foto-foto pernikahan sejenis yang diunggah tersebut benar-benar terjadi di Bali.

Foto-foto tersebut kemudian langsung direspon para Netizen. beberapa orang menyayangkan kejadian itu, tapi ada pula yang mendukungnya. Bahkan, beberapa orang mengomentari jika mereka juga telah memesan tempat untuk menggelar pernihakan serupa di Bali.

Kepolisian kemudian menyelidiki si pemangku yang diduga menjadi pemimpin prosesi pernikahan sejenis di Bali.

Kapolres Gianyar, Ajun Komisaris Besar Farman menuturkan, selain seorang pemangku, beberapa staf hotel yang mengetahui dugaan pernikahan sejenis itu juga telah diperiksa.

“Kita sudah lakukan pemeriksaan terhadap empat orang yang terlibat dalam pelaksanaan perayaan pernikahan ini. Di antaranya, staf hotel dan pemangkunya,” ujar Farman, Senin 21 September 2015.

Akan tetapi Farman menampik bahwa prosesi tersebut adalah ritual pernikahan. “Itu bukan pernikahan, tetapi perayaan,” katanya.

Melalui hasil penyidikan, diketahui bahwa ritual tersebut dilaksanakan pada 12 September dari pukul 16.30 WITA sampai pukul 21.00 WITA. Acara yang digelar di Four Season Ubud itu dihadiri oleh 30 tamu undangan.

“Ya, kejadian benar di hotel Four Season. Perayaan itu dihadiri 30 orang undangan,” kata Kapolres.

Sebelumnya, Pulau Dewata juga sempat dihebohkan dengan pernikahan sejenis pasangan gay. Atas pernikahan yang digelar di hotel mewah di kawasan Ubud, Gianyar itu pihak kepolisian telah menetapkan satu orang tersangka.