Berwisata ke Candi Unik ini, Seperti Mengunjungi Neraka, Lihat Disini

Posted on

Hotmagz – Umumnya candi- candi khas kaum agama Buddha memiliki bentuk dan suasana keheningan dan damai. Namun berbeda dengan satu tempat penyembahan di Thailand berikut ini yang lebih mirip seperti penampakan neraka yang berbeda dari yang biasanya.

Candi bernama Wat Mae Kaet Noi, dikenal juga dengan nama Chiang Mai atau disebut Candi Neraka. Candi yang berisi bentuk patung-patung aneh dan bangunan serta suasana candi yang nampak mirip tempat penyiksaan di dalam neraka. Ada bentuk patung yang disiksa dan menderita sangat sadis berlumuran darah serta organ dalam tubuh terburai keluar.

Chiang Mai sendiri dibuat oleh para biksu yang bertujuan untuk menunjukkan konsekuensi yang harus dijalani manusia apabila berbuat dosa selama hidup di dunia. Candi ini kemudian menjadi terkenal di kalangan masyarakat, banyak para pengunjung mengunjungi candi untuk menggelar pesta ulang tahun, pernikahan dan upacara pemakaman.

Seorang biksu bernama Pra Kru Vishanjalikon yang memiliki ide pembuatan rancangan candi neraka mengatakan: “Saya ingin menakuti para pengunjung, saya ingin membuat para pengunjung takut untuk melakukan dosa dan membuat mereka bertobat agar tidak masuk neraka setelah meninggal dunia kelak, dilansir dari TRIBUNKALTIM.CO dan dari situs DailyMail.”

Desain bangunan candi dirancang untuk memberikan peringatan kepada semua pengunjung bahwa ada kehidupan lagi setelah meinggal dunia yaitu alam kekal di neraka.

Di dalam neraka para pembuat dosa akan di siksa dan menderita tergantung dari seberapa besar dosa yang telah diperbuat selama hidup di dunia. Contohnya seperti orang yang selama hidupnya suka mencuri maka saat berada di neraka tangannya akan di potong.

Terdapat berbagai macam patung yang tersiksa didalam candi ini seperti: Pencuri, pemabuk, pecandu narkoba, wanita yang melakukan aborsi, dan lain-lain.

Wat Mae Kaet Noi bukanlah satu-satunya candi aneh yang terdapat di kawasan Asia, terdapat pula candi serupa seperti di Korea Selatan, Tiongkok dan Jepang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.