Ingin Beli Ponsel, Gadis Remaja Bunuh Saudaranya

Posted on
Foto: copyright Thinkstockphotos.com

HOTMAGZ- Sekarang, kekerasan sepertinya tidak melihat lagi usia para korban dan tersangkanya. Hingga, anak remaja pun bisa menjadi tersangka dari tindak kekerasan. Dan tidak tanggung-tanggung, para korbannya juga teman sebayanya ataupun lebih muda darinya. Seperti yang dilansir oleh Inquisitr.com, beberapa waktu lalu terjadi kasus kekerasan yang dilakukan seorang gadis remaja kepada temannya sendiri.

Gadis 14 tahun yang identitasnya dirahasiakan itu mengaku ia telah membunuh temannya yang usianya lebih muda darinya, yakni empat tahun. Ia tega menenggelamkan anak kecil tersebut. Peristiwa yang terjadi di Kamboja tersebut ternyata dibenarkan oleh pihak kepolisian setempat.

Lokasi pembunuhan | Foto: copyright Inquistr.com

Ternyata, aksi pembunuhan ini didasari karena ingin merampas barang-barang milik korban untuk modal tersangka membeli handphone. Awalnya, gadis tersebut membawa korban ke sebuah bendungan kecil yang ada di desa Krang Svay di kabupaten Samrong Tong. Lalu, sang korban ditenggelamkan disana dan mengambil anting-anting emas milik korban.

Setelah berhasil, gadis sang tersangka itu menjual anting-anting emas di pasar lokal sekitar harga $ 20,50 (setara dengan 260 ribu rupiah). Dengan uang tersebut, ia dapat membeli handphone merk Nokia seharga $ 19 (241 ribu rupiah) di toko yang berjarak 150 meter dari rumah korban.

Tersangka memang sudah mengakui perbuatannya, bahkan ia memiliki rekaman pribadinya yang memperlihatkan bagaimana ia menenggelamkan korbannya. Rupanya, tersangka dan korban merupakan saudara jauh. Belum diketahui hukuman seperti apa yang akan diberikan para tersangka mengingat pertaturan hukum mengenai pidana yang membolehkan memenjarakan anak setelah berusia 14 tahun. Dan, pihak berwajib masih mencari tahu kebenaran atas usia gadis itu.

(Vemale)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.